Pada postingan terakhir tentang Cloud Computing, saya hanyalah menuliskan teori-teori yang saya ketahui tentang sebuah sistem Cloud Computing. namun, akhir-akhir ini saya sering sekali meraskan manfaat daripada Cloud Computing ini. seperti yang telah diketahui, Cloud Computing pada dasarnya adalah sistem penyimpanan data yang berbasiskan server. server ini menghimpun data dari seluruh komputer untuk dapat diakses orang yang memerlukannya dimana saja. Dengan begitu, file yang dibuat dirumah tidak perlu repot-repot di transfer ke flashdisk atau ke disket (misalnya) untuk dapat diakses di komputer sekolahan atau kantor.
tahun ini, banyak ProKer yang harus saya kerjakan. nah, kebetulan flashdisk saya rusak!! kebetulan juga saya memiliki sebuah akun Windows Live. tidak buang-buang waktu, langsung saja saya buka hotmail saya dengan menggunakan browser yang ada, namun akan lebih baik jika browser tersebut mendukung Silverlight. pada awalnya, timbul keraguan dari saya bahwa Windows Live SkyDrive tidak akan bisa diakses dari MacBook Pro yang saya gunakan ini, karena saya pikir Apple dan Windows tidak akan semudah itu menyatu. namun ternyata tidak! Microsoft telah memikirkan jauh-jauh tentang layanan ini, MacBook Pro saya tidak ada masalah mengakses SkyDrive. Langsung saja file saya unggah, , , dan, , , walllaa!! file telah sukses tersimpan di server SkyDrive saya.
Di rumah, saya pakai desktop PC saya. kebetulan Windows-nya sedang nggak beres. akhirnya saya gunakan LiveCD Linux KLIX’s. timbul keraguan yang sama ketika ingin mengakses SkyDrive, namun ketika sukses mengaksesnya hal tersebut membuat saya sadar bahwa fasilitas Cloud Computing harus Cross Platfform. saya buka “folder virtual” saya di SkyDrive dan langsung saja saya download. . . .
Cloud Computing adalah masa depan yang sangat bagus, bahkan bisa dibilang potensial sekali. namun Cloud Computing menurut saya akan lebih baik jika di kolaborasikan dengan HDD Based Computer. saya pikir tidak ada kombinasi yang lebih baik daripada Windows / Linux / MacOS X + Cloud Computing. Sedangkan untuk sistem operasi berbasis Cloud seperti ChromeOS, bagi saya tidaklah memiliki masa depan yang baik.
0 comments:
Post a Comment