Windows Media Player

Memang topik gue kali ini sama sekali nggak hangat, tapi gue pikir ini cukup layak buat di posting..! Ya pasti loe semua kenal sama player ini, Windows Media Player. Multimedia player standar bawaan Windows, player ini telah disematkan kedalam Windows sejak versi Windows 95. Pada waktu itu kemampuannya terbatas sekali, seperti ia tidak mampu untuk membuka file-file mp3. Tentu saja pengguna PC sangat kecewa dengan hal itu, kemudian mucullah Winamp. Sebuah audio player sederhana yang mampu memenuhi kebutuhan user pada saat itu. Namun seiring dengan berjalannya waktu, Winamp mulai ditinggalkan. Itu semua karena kurangnya inovasi yang menarik, membuat para penggunanya kecewa dan memutuskan untuk beralih ke player lain. Disinilah Windows Media Player mulai mengambil kesempatan, kemampuannya yang meningkat terus membuat player yang sempat ditinggalkan ini menjadi pilihan banyak user. Menurut gue, semua versi daripada Windows Media Player itu selalu membawa perubahan yang benar-benar hebat..! Salah satunya adalah transisi dari WMP6 ke WMP7. Itu adalah pertama kalinya WMP menginjak versi modern dengan berbagai macam fitur, mulai dari burning, sinkronisasi, ripping, online stores, radio, library, skins, visualisasi, dan dukungan format yang lebih kaya. Itu membuat WMP dapat dijadikan multimedia player yang serba bisa. Namun kelemahan daripada WMP7 adalah karena ia berjalan diatas Windows ME, yang pada saat itu bukanlah sistem operasi yang layak digunakan. Akhirnya Windows XP 'pun muncul dan menghadirkan WMP versi 8. Di versinya yang kali ini, Microsoft tidak menambahkan fitur baru, hanya saja tampilannya berubah menjadi lebih fresh dan mengikuti gaya XP. WMP8 ternyata masih banyak kekurangan, karena berbasiskan WMP7, kemampuan DVD-nya tidak dapat diandalkan, karena ia banyak tidak mendukung codec versi terbaru. Lalu dengan meluncurnya Windows XP SP2, Microsoft dengan bangga memperkenalkan WMP9 yang nyaris tanpa celah. Semua kelemahan versi sebelumnya telah berhasil ditutupi, ditambah kemampuan menangani file-file DRM yang lebih baik, dukungan terhadap iPod pun sudah disematkan pada versinya yang sekarang. Kemampuan lengkapnya ini disebabkan ia sebenarnya diciptakan untuk Windows XP MCE, yang memang spesialis multimedia. Namun ternyata para pengguna mengalami banyak keluhan dengan player ini, salah satunya adalah ketidaknyamanan interface-nya. Ini dikarenakan Microsoft melakukan penambahan fitur tanpa disempurnakan dengan perubahan tampilan, membuat WMP9 tampak begitu rumit dan tidak menyenangkan. Selain itu masalah lain akan muncul ketika file musik di library sudah mencapai 2000-an lagu, WMP sulit menangani data sebanyak ini, dikarenakan kemampuan pencariannya tergolong lama. Nah.. Sekarang masuk ke WMP10, menawarkan fitur yang kurang-lebih sama dengan sebelumnya, namun kini Microsoft merombak total tampilan utamanya. Sehingga fitur-fitur utama dapat diakses dengan begitu mudah dan cepat. Namun sepertinya Microsoft melupakan tentang fitur pencarian, sehingga masalah pencarian yang lambat masih belum terselesaikan. Demi menyelesaikan masalah tersebut, Microsoft meluncurkan WMP11 berbarengan dengan kehadiran Vista. Tentu saja ini sudah ditunggu-tunggu, dan memang benar..! Kini WMP layak untuk dijadikan player komputer loe. Karena kini fasilitas Word-wheel-search telah disematkan, itu juga salah satu fitur andalan Windows Vista. Versi ke-11 ini pula yang paling banyak dipakai, karena kemudahannya dan mendukung Windows XP. Setelah lama bersenang-senang dengan WMP11, kini telah lahir WMP12 yang disempurnakan. Ia kini hanya berjalan pada Windows 7, penggunaan memory yang lebih sedikit, serta tampilan yang lebih efisien membuat WMP12 memiliki tingkat kemudahan salah yang tinggi. Dukungan terhadap bermacam codec juga telah disediakan secara default. Sungguh multimedia player yang dapat dipertimbangkan.