"there's nothing too big to learn" temukan disini !

Saturday, June 26, 2010

iPhone 4 : Designed to use With Windows. what!??

image pernyataan diatas tampak sedikit mencengangkan bukan? bahkan dapat dibilang sangatlah mustahil. iPhone 4 adalah generasi terbaru dari perangkat sensasional iPhone. di iPhone 4 menawarkan berbagai macam kemampuan baru, tentu saja lebih canggih daripada sebelumnya.

Namun ada sesuatu yang cukup ganjil dari iPhone 4 ini, yaitu tidak didukungknya MacOS X Leopard 10.5!! wah! bagaimana bisa? ini tentu saja membuat para pemilik MacOSX Leopard harus berpikir ulang untuk membeli iPhone 4 atau ingin meng-upgrade iPhone 3GS mereka ke iOS4. disini telah dibuktikan ketika tidak kompatibelnya iPhone 4 ketika dicolokkan ke komputer MacOS X Leopard. ini sungguh aneh, mengingat iTunes sudah di-upgrade ke versi yang terbaru.

Dan yang lebih membuatnya semakin aneh adalah kenyataan bahwa iPhone 4 di Windows jauh lebih lancar dan terlihat ‘menyatu’. Windows 7, Vista, dan XP bisa berhubungan dengan iPhone 4 lebih baik daripada di MacOS X Leopard. sedangkan iPhone 4 sendiri hanya kompatibel dengan MacOS X 10.6 Snow Leopard. .

iPad is so Yesterday. .

ipadpointgrab12

seperti yang kita ketahui, iPad adalah perangkat revolusioner besutan perusahaan milik Steve Jobs. iPad merupakan iPhone ‘raksasa’ yang memiliki fungsionalitas yang lebih kurang sama dengan iPhone. iPad mengandalkan mekanisme touch screen untuk mengoperasikannya, tampak modern memang, dan ini terlihat seperti fantasi film-film masa lalu. yup! iPad memang sangatlah modern jika dibandingkan dengan komputer konvensional karena layar  sentuhnya, namun bagaimana dengan TabletPC yang sudah lebih dulu hadir sejak tahun 2004? Tablet PC memiliki bentuk yang cukup tebal sedangkan iPad, dia tipis dan sangat ‘seksi’.

hahah, iPad memang luar biasa, namun jika dibandingkan dengan perangkat Microsoft yang baru ini, mungkin iPad tidak ada apa-apanya. . . kok bisa? iPad yang begitu modern bagaimana bisa terkalahkan? j awabannya adalah dengan PointGrab. masih segar di ingatan pada ajang E3 2010, Microsoft memperkenalkan Xbox 360 terbarunya dengan Kinect. Kinect adalah teknologi sensor gerakan yang memungkinkan pemain game cukup menggerakkan anggota tubuhnya untuk menjalankan game-game yang ada. berbeda dengan Nitendo Wii yang masih menggunakan joystick semacam ‘remote’, di Kinect cukup berbekal anggota tubuh, kita sudah bisa menjalankan game tersebut dengan mulus. .  wah! tentu saja ini bisa menjadi trendsetter di masa depan.

dan memang ya! akhirnya teknologi ini disematkan pada sebuah komputer dengan Windows 7. bisa membayangkan bukan bagaimana hasilnya?? luar biasa! ingat film Iron Man? mengendalikan komputer cukup dari jarak jauh dan menggerakkan tangan saja. itu semua sudah bisa dilakukan dengan teknologi PointGrab ini! ditambah lagi kemampuan Voice Command pada Windows 7 yang sangat baik, membuat kita bisa berfantasi seolah-olah berada di masa depan. Menggerakkan apa yang ada di desktop dengan gerakan dari jauh, ditambah perintah suara yang langsung dijalankan. wow!! (hanya saja kurang dengan voice assisstant yang memiliki Artificial Intellegence) hehehehe.

PointGrab membuat iPad tampak begitu kuno dengan menyentuh layarnya, dengan PointGrab kita tidak perlu lagi takut lagi jika ingin mengoperasikan komputer dengan tangan penuh dengan oli misalnya. jika kita menggunakan iPad, tentu saja harus mencuci bersih tangan kita dari oli sebelum ‘menyentuh’ layarnya yang canggih itu. namun itu semua berubah jika menggunakan perangkat ini, Windows 7 + PointGrab adalah teknologi yang bisa menendang iPad jauh ke masa lampau

Wednesday, June 23, 2010

Twitter : Layanan yang tidak Sempurna

image Twitter adalah salah satu situs jejaring sosial yang mulai banyak digunakan disamping Facebook. Twitter memiliki perbedaan jika dibandingkan dengan Facebook, bahkan bisa dibilang Twitter bukanlah pesaing Facebook, karena Twitter sama sekali tidak menawarkan fitur yang sama dengan Facebook. Twitter mengandalkan layanan update status singkat (tweets) yang memiliki 140 jarakter saja, terbatas jika dibandingkan dengan Facebook. Twitter tidak dibekali layanan pengunggah foto, video, musik, atau file lainnya. ia hanyalah layanan jejaring sosial yang ‘sangat terbatas’. nah, disinilah keunggulannya. karena ‘keterbatasannya’ Twitter dipilih orang untuk menerima informasi secara cepat dan ringkas.

namun seharusnya sebagai layanan jejaring sosial yang memiliki pengguna yang meningkat, Twitter harusnya telah mempersiapkan matang-matang situsnya untuk ‘menghadapi’ gempuran tweets yang datang dari jutaan user Twitter di seluruh dunia. berbeda dari Facebook yang jarang sekali mengalami overload, Twitter malah sangat sering mengalami masalah ini, tentu saja ini membuat user semakin jengkel. .  .

Twitter tidaklah buruk, namun tidak sebaik yang kita duga.

Sunday, June 20, 2010

Internet Explorer 6, 7, 8 support HTML5!!

bukan hal yang baru jika mendengar kata HTML5, sudah banyak orang yang meng-klaim bahwa HTML5 adalah ‘flash killer’. karena kompatibilitasnya yang tinggi, membuat kita tidak memerlukan sebuah plug-in tambahan untuk memutar suatu konten multimedia.

sudah banyak browser yang mendukungnya, mulai dari Firefox, Opera, Safari, Chrome, dan Internet Explorer. namun khusus untuk Internet Explorer, yang mendukung hanyalah versi 9 yang masih dalam tahap developing. sedangkan untuk browser lainnya telah memiliki teknologi HTML5 yang matang. Internet Explorer 9 dikabarkan tidak akan lagi mendukung Windows XP, sehingga tentu saja pengguna Windows XP tidak akan bisa merasakan IE dengan dukungan HTML5.

Namun jangan khawatir, Google telah membuat suatu add-in untuk Internet Explorer, yaitu adalah Google Chrome Frame. Dengan Chrome Frame ini, Internet Explorer versi apapun dapat membuka web HTML5 sebagus yang bisa dilakukan oleh Google Chrome. jadi, dengan demikian kita tidak perlu berpindah browser untuk menjalankan html5 bukan?

Friday, June 18, 2010

Safari 5 : Simplify the Web

image image Safari adalah browser buatan Apple yang ada sejak MacOS X Tiger, dan browser ini memang tidak begitu populer di masyarakat pada umumnya, namun bagi pengguna Apple atau user yang sedikit advance mereka sudah tahu sepak terjang Safari. Safari memiliki versi Windows sejak generasi ke-3. pada peluncuran perdananya, ia kurang disambut gembira oleh para pengguna Windows yang sudah terlanjur menggunakan Internet Explorer dan Mozilla Firefox, mereka mengeluhkan Safari karena ia sering crash di sistem mereka, mungkin ini juga ada hubungannya dengan “konversi” dari Macintosh ke Windows. Namun walaupun begitu, ia memiliki beberapa yang bisa diunggulkan, seperti keamanan yang cukup terjamin, dan kecepatan yang sedikit lebih cepat dari Internet Explorer 7. Untuk Fitur, ia biasa-biasa saja, bahkan di versi awalnya sungguh minimalis, mulai dari tidak adanya plug-ins, dan yang cukup parah adalah ketidakmampuannya untuk menambah search provider, dan hanya disediakannya Google dan Yahoo! dan hal ini masih berlaku hingga sekarang, hanya saja pada versinya yang ke-5 ditambahkan Bing.

Safari 5 memang cepat jika di platform Mac sendiri, karena ia telah mendukung 64-bit. Namun yang dibicarakan disini adalah yang versi Windows. Ia memang tidak cukup cepat untuk mengalahkan Google Chrome 6 atau Opera 10.60. namun setidaknya ia sudah lebih cepat dari Firefox 3.6.3 dan tentu saja Internet Explorer 8.

Namun dibalik performanya yang tidak begitu melesat, ada fitur baru di Safari 5 yang membuat browser ini memiliki alasan untuk tetap dilirik. Yaitu adalah fitur ‘Reader’. Reader disini bukanlah PDF Reader atau semacamnya, namun ‘Reader’ adalah fitur yang dimiliki Safari untuk bisa menemukan bacaan pada sebuah situs. Okay, mudahnya begini : ketika kita mengunjungi sebuah situs berita yang dipenuhi dengan iklan disana-sini, tentu saja iklan-iklan tersebut cukup mengganggu fokus kita untuk membaca berita dari situs tersebut bukan? dengan fitur ‘Reader’, Safari akan segera menemukannya dan melakukan semacam ‘auto focus’ yang membuat hanya berita utamanya saja yang tampak, sedangkan yang lainnya tertinggal di latar belakang dan berwarna abu-abu.

Fitur ini cukup baik, dan pantas menjadi alasan untuk mencoba menggunakan Safari terbaru.

Monday, June 14, 2010

Penurunan Pengguna Windows XP!!

image Seperti yang telah kita ketahui bahwa Windows XP masih menjadi sistem operasi yang paling popular di galaksi ini (berlebihan) namun ternyata tidak membuat Windows XP dapat bertahan cukup lama. pernyataan gua yang dahulu pada postingan dulu juga mungkin juga salah, gua berkata bahwa Windows XP baru akan tergantikan sepenuhnya tahun 2014, mungkin itu akan terjadi lebih cepat. Menurut data yang gua dapatkan dari Steam Hardware Survey – Mei 2010 menunjukkan bahwa Windows XP menguasai market share sistem operasi di galaksi ini sekitar 33.80%, masih tertinggi jika dibandingkan yang lainnya namun memiliki angka penggunaan yang menurun sekitar 3.79% dari bulan lalu.

berikut ini gua jabarkan market share sistem operasi pada bulan mei 2010 :

 

Sistem Operasi Market Share Pertumbuhan
Windows XP 32 bit 33.80% - 3.79%
Windows 7 64 bit 24.39% - 1.39%
Windows Vista 32 bit 14.55% - 1.47%
Windows 7 32 bit 11.46% - 0.23%
Windows Vista 64 bit 6.59% - 1.07%
MacOS X Snow Leopard 6.45% + 6.45%
MacOS X Leopard 1.35% + 1.35%
Windows XP 64 bit 0.52% - 0.14%
Windows 2003 64 bit 0.33% - 0.08%
Lainnya 0.22% + 0.05%

Terlihat disini bahwa sistem operasi Windows masih mendominasi pasar OS di galaksi ini, hanya saja pertumbuhannya mengalami minus terus, berbeda dengan MacOS X. Walaupun Mac masih jauh untuk merebut pasar Windows, pertumbuhannya meningkat, ini juga terlihat pada sistem operasi “lainnya” atau bisa saja Linux yang juga mengalami peningkatan.

Apakah ini pertanda bahwa orang-orang kini sudah mulai jenuh dengan Windows? entahlah, gua pikir masih belum saatnya meninggalkan sistem operasi yang telah lama melekat di hati para pengguna PC. Namun mungkin perkembangan hardware Apple yang kian ‘menggila’ membuat orang mulai melirik sistem operasi MacOS X karena cocok dipasangkan dengan gadget Apple yang mereka miliki. Jika Microsoft tidak segera berbenah, bukan tidak mungkin pangsa pasarnya akan semakin merosot. Mungkin Microsoft bisa menjual Windows XP Home dengan lisensi Free, hahahahah memang hampir tidak mungkin, namun jika ingin mempertahankan nama Windows di jagad sistem operasi, tidak ada salahnya melakukan hal tersebut

Sunday, June 13, 2010

Akhir perjalanan Internet Explorer 6

image Internet Explorer adalah browser yang paling banyak digunakan di bumi ini. Walaupun posisinya ditempel ketat oleh Mozilla Firefox, namun browser ini tetap bertahan hingga saat ini. Internet Explorer dikenal sebagai browser pertama untuk Windows, dan namanya sudah dikenal dari generasi ke generasi. Bukannya tanpa masalah Internet Explorer melalui tahun-tahun ini, sejak tahun 2003, penyerangan terhadap lubang-lubang keamanan Internet Explorer semakin meningkat, membuatnya dinobatkan sebagai browser yang paling rentan terhadap ancaman hacker. Namun tidak tinggal diam, Microsoft akhirnya merilis Internet Explorer 6 SP2 yang diluncurkan bersamaan Windows XP SP2. Browser ini sempat menjadi browser dengan pengguna terbanyak hingga tahun 2007, Internet Explorer 6 SP2 sudah terbukti cukup aman selama bertahun-tahun, bahkan orang masih enggan beralih ke Internet Explorer 7. Mungkin memang karena kegagalan Windows Vista pula membuat orang enggan beralih ke browser lain, namun seiring dengan berjalannya waktu, IE6 sudah dianggap tidak layak untuk menjelajah Internet di masa mendatang.

Keamanan adalah faktor yang selalu diungkit-ungkit, dan memang benar, IE6 tidaklah cukup untuk bertahan dari serangan. IE6 akhirnya ditambal dengan SP3, namun Microsoft tetap menyarankan untuk menggunakan IE7. Tahun-tahun berlalu, banyak browser baru bermunculan, tentu saja ini membuat IE6 tidak bisa bergerak lagi. Umur yang sudah tua membuat IE6 tidak mendukung banyak standar web masa kini, ini terlihat dari banyaknya situs yang menghilangkan dukungan terhadap IE6, karena IE6 sudah tidak bisa menampilkan konten web dengan baik.

Memang sudah saatnya untuk berganti, jika loe pecinta Microsoft, gunakan IE7 atau IE8 maupun IE9. Bahkan yang parahnya lagi, IE6 sudah tidak mampu menampilkan halaman blog gua ini dengan baik!! (lihat screenshot)

Adobe Photoshop CS5 Extended

Wow! seolah tidak ada habisnya kemampuan Adobe Photoshop CS4 Extended, kini telah hadir Adobe Photoshop CS5 Extended. memang jika dilihat dari tampilan, ia hanya memiliki sedikit perubahan dari sebelumnya. Namun dibalik tampilannya yang masih sama, tersimpan banyak fitur baru (gua saja belum tahu) yang sangat luar biasa! salah satu yang paling menonjol adalah fitur Reppouse yang memungkinkan membuat teks 2D menjadi 3D dengan langkah mudah, dan tentu saja tidak hanya sekedar 3D namun 3D yang artistik.

Kemudahan lainnya adalah dukungan yang lebih baik akan file-file 3D, memungkinkan pengaturan cahaya, warping, dll dilakukan didalam Adobe Photoshop CS5 Extended.

Butuhkah kita “high speed internet”??

image Pertanyaan tersebut sebenarnya tidak memiliki jawaban yang pasti, dimana setiap orang memiliki kebutuhan yang berbeda-beda akan koneksi Internet. Tidak semua orang membutuhkan koneksi Internet secepat 42mbps! bahkan kecepatan 2 mbps saja sudah dirasakan sangat cepat. dengan kecepatan tersebut tidak ada lagi delay ketika streaming video HD dari YouTube, melakukan download ‘pun tidak masalah berapa besarnya file. Sungguh, ketika menggunakan Internet super cepat, serasa kita tidak memerlukan waktu yang lama untuk ‘berkeliling dunia’.

Namun, untuk penggunaan non intensif seperti di rumah, kecepatan 128-512 kbps (real) itu sudah sangat mumpuni ‘kok. oke, perumpamaannya adalah penggunaan di rumah. dengan kecepatan segitu, sudah cukup cepat untuk single-dual user untuk melakukan aktivitas sederhana seperti Facebook, blogging, upload, dll. Untuk urusan download, masih bisa ditangani oleh Internet Download manager yang memungkinkan proses download menjadi jauh lebih cepat. Lihat, dengan kecepatan 56-115 kbps (real) gua dapat melakukan download file 4.65 GB dalam waktu 10 jam! memang terdengar sangat lama, namun jika itu dirumah, tidak masalah! gua masih bisa browsing lainnya, download file kecil lainnya, bahkan berhubung dirumah, bisa ditinggal tidur, makan, atau apalah!

Tentu saja penggunaan Internet yang super sangat nikmat, namun tidak nikmat rasanya ketika tahu bahwa harganya sangat mahal. Jadi Internet super cepat ini cocok untuk penggunaan seperti di Warnet atau kantor yang memiliki waktu guna Internet yang terbatas ketimbang di rumah.

HTML 5 : forgot Safari 5, use Google Chrome!

image image Apple, adalah produsen komputer sekaligus software ternama dari Amerika yang menentang Adobe Flash Player. Ia adalah satu-satunya produsen yang ‘protes’ terhadap Adobe Flash Player dan menolaknya mentah-mentah. Tentu saja masih segar di ingatan ketika Steve Jobs menjabarkan 10 alasan mengapa Apple ‘benci’ Flash Player, dan dengan jelas mereka menyatakan bahwa mereka Pro dengan HTML 5. Mereka mengatakan bahwa HTML 5 adalah standar baru yang akan digunakan di masa mendatang, dan tidak diperlukannya lagi Adobe Flash Player untuk memutar konten multimedia.

Memang Apple tidak salah mengatakan bahwa HTML 5 adalah standar web masa depan, bahkan mereka mengatakan bahwa akan mendukung penuh standar itu. Sebagai realisasinya, Apple mengintegerasikan fitur HTML 5 kedalam browser mereka, Safari. Sejak versi ke 3, Safari mendukung penuh HTML 5, dan pada saat itu tidak ada browser lain yang mendukung standar ini. dan ini membuat Safari tampak benar-benar menjadi ‘browser masa depan’. Namun sepertinya tidak lagi, sejak diluncurkannya Google Chrome, posisi Safari sebagai ‘browser masa depan’ semakin terdesak. Chrome sama-sama menggunakan WebKit, namun Google menyematkan engine V8 untuk memperkuatnya.

2010, Safari 5 telah hadir bersama Google Chrome 6 Beta. dan hasil tes yang gua lakukan menunjukkan bahwa Safari 5 tidak lebih bagus daripada Google Chrome 6 Beta dalam mendukung standar HTML 5. Ini membuat Apple tampak ‘tidak serius’ mendukung HTML 5, dan mungkin berdampak pada kemerosotan pengguna Safari.

Microsoft Office Live!

image Masih ingat dengan Google Docs?? Tentu saja! layanan Office suite yang berbasiskan ‘cloud computer’ buatan Google, ia merupakan Office suite berbasis web yang sangat populer, selain karena nama besar Google, Google Docs juga memiliki cukup banyak fitur penting, seperti dukungan format yang luas, mulai dari file Microsoft Office hingga OpenDocument. Ini membuat Google Docs memiliki cukup banyak pengguna, karena mereka dapat meng-edit file office mereka sekalipun di PC tidak terinstall Microsoft Office atau OpenOffice.

Awalnya Google Docs memang bukan tanpa saingan, hanya saja para pesaingnya tidaklah terlalu ‘berbahaya’ kebanyakan menawarkan fitur yang minimal dan tampilan yang buruk. Namun di tahun 2010 ini, Google Docs tampaknya akan mendapatkan musuh yang sangat kuat, bahkan mungkin cukup kuat untuk ‘menjungkalkan’ Google dari tahta Office berbasis Web. Musuhnya tidak lain adalah Microsoft. Microsoft sudah sangat terkenal dalam program Office suite mereka, tidak ada satu komputer ‘pun yang tidak menjalankan Microsoft Office saat ini, mulai dari Windows, MacOS X, hingga Linux sekalipun*!

Sejak tahun 2010, Microsoft memperkenalkan Office Live! Memiliki 4 suite yang berupa Excel, PowerPoint, Word, dan OneNote. Semuanya memiliki fitur dan tampilan yang luar biasa. Kini tidak perlu khawatir lagi akan penggunaan yang susah, Office Live memiliki tampilan yang sangat mirip dengan Office 2010 atau 2007. Kemampuannya ‘pun bisa dibilang bersaing dengan Google Docs, tentu saja ini adalah suatu perubahan yang sangat tampak dari Microsoft dengan menyediakan Office yang ‘free’.

Kelebihan lainnya adalah terintegerasinya dengan Microsoft Office 2010, yaitu dengan memanfaatkan Windows SkyDrive. Dengan terkoneksinya Office Live dengan Office 2010, memungkinkan kolaborasi dengan kompatibilitas yang tinggi, memudahkan kita untuk mengedit file Office dimanapun selama ada Internet, hebat bukan?

Google now follow Bing!

Google layaknya Bing Mungkin sekarang persaingan mesin pencari di Internet sudah mulai memanas, ini terlihat dari munculnya pendatang baru, yaitu Bing. Bing adalah mesin pencari buatan Microsoft yang ditujukan untuk menggantikan MSN Search yang lawas, dan tentu saja untuk bersaing melawan Yahoo! dan Google. Pada awalnya, Bing memang tampak seperti bukan ancaman besar bagi Google dan Yahoo! namun tampak disini perkembangan Bing sangatlah cepat, bahkan kini sudah bersaing rapat dengan Yahoo! Terlebih ketika perjanjian antara Bing dan Yahoo! sudah direalisasikan, mungkin Bing akan cepat mengejar Google. Perjanjian yang dilakukan Yahoo! terhadap Bing adalah penyatuan mesin pencarian, sehingga ketika kita mencari sesuatu lewat Yahoo! akan terlihat kata-kata “powered with Bing”. Tentu saja ini terdengar cukup mengancam bagi Google

Bing memiliki banyak fitur menarik yang dapat membuat Google ditinggalkan, salah satunya adalah Background yang selalu berganti-ganti setiap hari. Pada awalnya orang-orang menganggap fitur ini percuma, dan bahkan membuat Bing tampak semakin lambat. Namun dalam kenyataannya adalah tidak! tampilan seperti ini ternyata tidak membuat webpage di-load terlalu lama, mungkin Microsoft telah memiliki “formula” khusus untuk itu. Setelah cukup lama, akhirnya orang-orang mulai menyukai Bing yang selalu “segar” setiap hari. Tentu saja ini membuat Google tersinggung, tidak ingin kalah dengan pesaingnya yang saat ini dapat dikatakan “anak kemarin pagi”, Google akhirnya memutuskan untuk menyematkan fasilitas yang sama dengan Bing, yaitu gambar latar pada halaman awal pencarian. Namun Google melakukan pendekatan yang berbeda, kita harus masuk ke akun Google terlebih dahulu untuk bisa memanfaatkan kemampuan ini, yang berbeda lagi adalah gambar yang tidak berganti secara otomatis. Mungkin ini adalah langkah Google agar tidak dikatakan “peniru”, tentu saja Google akan hilang harga diri ketika ia meniru fitur pesaingnya yang kecil itu.

yah, entahlah apa yang dipikirkan Google. Namun terlihat disini Google makin menganggap Bing sebagai pesaing serius diatas Yahoo! Bahkan jika Google tidak melakukan inovasi yang benar-benar baru, bukan tidak mungkin Google bisa ‘dilahap’ oleh Microsoft.

Saturday, June 12, 2010

1# Post with Windows Live Writer

 

Windows Live Writer

Hey, I'm just trying to post something with Windows Live Writer. i think it’s great! more powerful than blogging via Microsoft Office Word 2010! but not powerful as Adobe Contribute. but i think it’s my new way to start new experience of Blogging

Updated!! Blogger Design

Blogging adalah kegiatan yang sangat menyenangkan, cukup menyenangkan untuk mengisi waktu luang–bahkan jika dibandingkan dengan Facebook. Terkadang kita ingin menuangkan pikiran, dan tentu saja pikiran itu akan lebih daripada 420 karakter. Disini Blog memiliki keunggulan ketimbang 'menuangkan' pikiran di Facebook. Untuk urusan blog sendiri, banyak 'kok penyedianya! Seperti Windows Live Blog, Wordpress, dan Blogger. Disini (tentu saja) gua memakai Blogger, layanan blog milik Google yang sudah sangat popular di dunia. Pernah gua katakan sebelumnya, bahwa Blogger memiliki keunggulan dibandingkan dengan Wordpress (untuk Live Blog, gua belum mencoba). Keunggulan yang paling utama adalah "ringan". Ringan disini bukan berarti sangat simpel, tidak! Disini ringan adalah desain web-nya yang hanya sedikit menggunakan pernak-pernik Javascript, sehingga cepat dan tidak ribet. Gua memilih yang ringan karena pada saat itu gua menggunakan ponsel buat blogging via Opera Mini. Namun bukan berarti jika blogging lewat PC sangat terbatas, malahan bisa di kustomisasi lebih lanjut. Blogger sudah menyediakan template yang siap pakai, tampilannya bagus dan tentu saja ringan.

Kini, tepatnya bulan Juni 2010, Blogger menawarkan fasilitas baru, bernama Design! Dengan fasilitas ini, kita bisa mengkustomisasi template lebih lanjut. Banyak template baru yang lebih "fresh" jika dibandingkan versi lama. Dengan mudahnya kita bisa mengganti latar, merubah lebar blog, merubah susunan widget, merubah font, warna, dll. Semua ini tentu saja membuat Blogger semakin nyaman dipakai. Jika sebelumnya kita mengeluh bahwa Blogger memiliki kustomisasi yang terbatas jika dibandingkan Wordpress, kini dijawab sudah oleh Google.

Thursday, June 10, 2010

Blogging via Adobe® Contribute

Adobe Contribute adalah software website / blog editing yang tergabung dalam paket Creative Suite buatan Adobe, ia hadir sejak Adobe meluncurkan Creative Suite 3. Ia dapat dimiliki secara terpisah atau berada dalam paket Adobe CS Web Premium, atau Adobe CS Master Collection. Sebenarnya apa sih yang beda daripada meng-edit blog dengan cara biasa seperti melalui web browser?? Jawabannya adalah sangat beda!! Jika blogging pada web browser atau via Microsoft Office, mungkin akan sedikit sekali pengaturan yang ditawarkan, terlebih untuk design daripada blog kita, sangatlah terbatasi akan template yang ada. Namun dengan Adobe Contribute ini semuanya menjadi berbeda! Secara default, pada awal membuka program, Adobe Contribute akan menyuruh kita untuk memasukkan username dan password blog yang bersangkutan, kemudian program akan menganalisis blog dan membuat template-nya untuk diunduh ke PC. Setelah diunduh, tentu saja proses peng-editan desain blog bisa dilakukan disini–dimana kita sudah tahu betapa dahsyatnya program-program Adobe Creative Suite dalam melakukan "pekerjaan" yang berhubungan dengan grafis.

Tampilan memang sedikit susah, namun bagi yang sudah lama berkutat di program-program buatan Adobe, tata letak seperti ini tidaklah sulit. Banyak tools-tools yang ditawarkan di Contribute, jika masih kurang ia bisa bersinergi dengan "saudaranya" seperti Photoshop, Flash, Illustrator, Bridge, dll. Semua itu ditujukan agar desain blog / web semakin menawan. Kelebihan lainnya di Adobe Contribute adalah kemampuannya bekerja sama dengan flash, sehingga memungkinkan kita untuk memasukkan konten flash kedalam web / blog semakin mudah.

Tuesday, June 8, 2010

Mudahnya mendapatkan software “Asli”

Untuk mendapatkan sebuah software asli ternyata tidaklah sesulit yang dibayangkan, terlebih ketika ada koneksi internet cepat bercokol di PC. Biasanya orang berpikir bahwa untuk mendapatkan sebuah software asli harus membeli di sebuah toko retailer yang menyediakannya, dan biasanya juga berada dalam sebuah box. Ya! Memang itu tidak salah, namun sebenarnya ada cara yang lebih mudah, yaitu men-download langsung dari situs aslinya melalui Internet. Memang tidak semua produsen software menyediakan link untuk di download, namun kebanyakan sudah menyediakannya. Salah satu yang paling sering menyediakan link download adalah Microsoft, Microsoft menyediakan berbagai macam software software untuk di download secara langsung, sehingga ini memudahkan kita dalam pembelian software.

Namun sekali lagi bahwa software asli itu MAHAL!! Namun jangan khawatir, biasanya produsen software menyediakan link trial gratis. Nah, inilah kelemahan produsen-produsen software. Namun kelemahan ini sangat menguntungkan bagi kita-kita, kok bisa?? Dengan link download trial gratis, kita bisa menjajal software tersebut selama 30 hari secara gratiss! Dan bagusnya lagi waktu 30 hari sudah lebih dari cukup untuk kita mencari patch atau serial number bajakan di Internet. Sehingga untuk mendapatkan sebuah software full tidak perlu membeli ke toko-toko asli! Cukup membayar koneksi internet perbulan dan kita bisa menikmati sebuah software supermahal seperti Adobe Master Collection CS5 yang seharga $2599!! Hahahahahah!

SpongeBob Mood Badge

SpongeBob Mood Badge: "Put the SpongeBob Mood badge on your page."

Saturday, June 5, 2010

Windows on Mac

sejatinya, awalnya hal ini sangat tidak disetujui oleh pihak Apple, karena menurut mereka ini bisa mengganggu bisnis sistem operasi mereka. namun sepertinya pengguna apple berpikiran berbeda dengan Steve Jobs, mereka menerima dengan senang hati Windows di komputer Mac mereka. Bahkan banyak pengguna Mac yang berpikir bahwa Mac tidak lengkap jika tanpa Windows! ini tentu saja merupakan hal yang tidak baik untuk Mac, karena pengguna Mac kini tidak lagi loyal terhadap sistem operasinya, melainkan kepada "gengsi" yang didapatkan dari hardware apple. menurut survey, pengguna rumahan yang memiliki sebuah komputer Mac, mereka lebih banyak menghabiskan waktu mereka untuk menggunakan Windows XP daripada menggunakan sistem operasi Leopard mereka. Hanya saja ketika berurusan dengan multimedia, mereka baru akan menggunakan Leopard mereka. Tentu saja disini alasan mereka lebih lama menggunakan Windows XP karena dukungan software yang sangat banyak, meliputi office, game, multimedia, dll. Dan yang mereka suka adalah banyak program Windows yang freeware, itu membuat mereka tidak perlu lagi memikirkan biaya tambahan untuk sebuah software. Itu adalah sesuatu yang tidak bisa dilakukan oleh Mac hingga saat ini.

Masalah jangka panjang adalah ketika produsen software tidak lagi ingin membuat program yang khusus untuk Mac, karena pengguna Mac 'pun menggunakan Windows, lalu apa gunanya program mac??

Thursday, June 3, 2010

Lebih aman dengan VMware Player 3.01

Dahulu sudah pernah gua bahas tentang Virtual PC, namun pada saat itu yang dibahas adalah Microsoft Virtual PC. nah sekarang menggunakan VMware Player versi terbaru, disini kita sudah bisa membuat virtual machine sendiri layaknya Microsoft Virtual PC, sehingga pada versinya yang ini patut dipertimbangkan. masih sama dengan konsep Virtual PC yang dulu, yaitu keamanan. dengan menggunakan Virtual PC, keamanan komputer 'pun sangat terjamin! terlebih jika menggunakan VMWare Player. Mengapa demikian?? Karena VMWare player mendukung virtualisasi Linux! ini adalah hal yang belum bisa dilakukan oleh Microsoft Virtual PC dengan baik. dengan begitu maka kita bisa menggunakan linux diatas Windows yang dipakai.

tentu saja disini akan memberikan keamanan tambahan, dimana sistem virtual-nya adalah Linux yang terbukti kebal terhadap virus-virus saat ini. sehingga ada tiga atau empat lapis keamanan pada komputer kita.

  1. Keamanan Linux
  2. Keamanan Firewall + AntiVirus Linux
  3. Keamanan VMWare yang mencegah virus dari Virtual PC
  4. Keamanan Firewall + AntiVirus Windows
dengan begitu terjamin sudah keamanan kita, tidak perlu takut lagi akan virus yang mudah menyebar melalui Internet! semuanya bisa diatasi dengan mudah! jika mau Windows on Windows juga tidak mashallah!! toh sama-sama aman (walaupun tidak seaman Linux on Windows)

Keuntungan lain dari konfigurasi Linux on Windows ini adalah "pengalaman" dimana kita bisa 'mencoba' sistem operasi Linux tanpa perlu menghapus Windows yang sudah lama kita kenal. terlebih lagi tidak perlu direpotkan dengan penanganan Multiboot yang memang agak susah, ditambah lagi jika sudah bosan dapat diganti-ganti sesuai keinginan! bahkan jika mau menghapus tidak perlu proses yang lama, cukup klik 'delete' dan sistem Virtual 'pun lenyap seketika!